Sering kali pada saat proses pengolahan suatu bahan bakar dapat terjadi kontaminasi dari suatu zat lain. Kontaminasi fuel oil dengan zat lain tersebut yang terjadi akan mempengaruhi mutu dari fuel oil. Kontaminasi tersebut dapat berasal dari kadar karbon dan juga air.
Pengaruh dari tingginya kadar kontaminasi arang/karbon dan sediment mengakibatkan terbentuknya kerak arang pada nozzle burner, menyebabkan penyumbatan atau kurang lancarnya proses pembakaran.
Dan kontaminasi air dapat menyebabkan pembakaran hidrokarbon akan berkurang, karena pada saat pembakaran air diubah menjadi uap air sehingga panas yang terjadi dari tidak maksimal dalam proses pembakaran.
Pengujian sifat kebersihan dilakukan dengan pengujian water content, ASTM D 95.
Sifat Keselamatan
Sifat keselamatan bahan bakar MFO meliputi keselamatan di dalam pengangkutan, penyimpanan dan penggunaan.
Bahan bakar solar harus memiliki salah satu sifat keselamatan yaitu bahwa bahan bakar solar tidak terbakar akibat terjadi loncatan api. Pengujian sifat keselamatan dilakukan dengan melakukan pengujian flash point berdasarkan ASTM D 93.