Outboard Fungsi outboard adalah untuk mengeluarkan air yang sudah tidak terpakai atau air yang tidak terpakai akan dikeluarkan melalui Outboard.. Peletakan outboard ini haruslah diatas garis air atau WL (Water Line) dan harus diberi satu katup jenis SDNRV. Peletakan outboard terletak kira-kira 300 mm diatas tanda lambung timbul. Read More : Portable Gas Detectors Detective+ […]
Sistem Ballast Sistem Ballast adalah salah satu sistem pelayanan dikapal yang mengangkut dan mengisi air ballast. Sistem pompa ballast ditujukan untuk menyesuaikan tingkat kemiringan dan draft kapal, sebagai akibat dari perubahan muatan kapal sehingga stabilitas kapal dapat dipertahankan. Pipa ballast dipasang di tangki ceruk depan dan tangki ceruk belakang (after and fore peak tank), double […]
Regulasi Regulasi air balas (ballast) yang diundangkan oleh IMO (International Maritime Organisation) bertujuan untuk meminimalkan resiko masuknya spesies baru ke daerah perairan lain. Standard D-1 (Ballast Water Exchange) yang masih berlaku sampai saat ini dilaksanakan dengan membilas air balas sebanyak tiga kali di laut yang berjarak lebih dari 200 nautical mile dari pantai dengan kedalaman […]
Sistem Ballast Sistem ballast adalah salah satu sistem pelayanan dikapal yang mengangkut dan mengisi air ballast. Sistem pompa ballast ditujukan untuk menyesuaikan tingkat kemiringan dan draft kapal, sebagai akibat dari perubahan muatan kapal sehingga stabilitas kapal dapat dipertahankan. Pipa ballast dipasang di tangki ceruk depan dan tangki ceruk belakang (after and fore peak tank), double […]
Sistem Ballast Sistem Ballast adalah salah satu sistem pelayanan dikapal yang mengangkut dan mengisi air ballast. Sistem pompa ballast ditujukan untuk menyesuaikan tingkat kemiringan dan draft kapal, sebagai akibat dari perubahan muatan kapal sehingga stabilitas kapal dapat dipertahankan. Pipa ballast dipasang di tangki ceruk depan dan tangki ceruk belakang (after and fore peak tank), double […]
Kopling Kopling adalah alat yang digunakan untuk menghubungkan dua poros pada kedua ujungnya dengan tujuan untuk mentransmisikan daya mekanis. Kopling biasanya tidak mengizinkan pemisahan antara dua poros ketika beroperasi, tetapi saat ini ada kopling yang memiliki torsi yang dibatasi sehingga dapat slip atau terputus ketika batas torsi dilewati. Tujuan utama dari kopling adalah menyatukan dua bagian yang dapat berputar. Dengan pemilihan, […]
Perbedaan Kopling Tetap dan Tidak Tetap Kopling merupakan salah satu elemen permesinan yang merupakan hal penting sebagai komponen penggerak kapal. Kopling kapal berfungsi sebagai penerus daya (torsi) dari mesin induk atau kotak gir ke poros baling-baling. Kopling kaku (flens) merupakan salah satu jenis kopling yang paling sederhana dan paling banyak digunakan dipermesinan kapal. Kelemahan dari […]
Kopling Kopling adalah salah satu elemen permesinan yang merupakan hal penting sebagai komponen penggerak kapal. Kopling sendiri berfungsi sebagai penerus daya (torsi) dari mesin induk atau kotak gir ke poros baling-baling. Kopling kaku (flens) merupakan salah satu jenis kopling yang paling sederhana dan paling banyak digunakan dipermesinan kapal. Kelemahan dari kopling kaku yaitu tidak mengizinkan […]